Selasa, 06 Desember 2011

DESKRIPSI ANTRIAN TIKET BIOSKOP

NAMA : 1. FADLILLAH MUKTI AYUDEWI (10018052)
2. PENI SUKMA NUR PRATIWI (10018034)

Kali ini kelompok kami akan menjelaskan tentang kajian kelompok kami yang berjudul "ANTRIAN TIKET BIOSKOP di XXI" yang berada di Yogyakarta. Pelayanan pembelian tiket pada bioskop disini menggunakan pelayanan datang untuk mengantri.
Disini biasanya dibuka tiga loket untuk mengantri dengan judul film yang sama. Pengunjung yang datang diawal akan memempati posisi terdepan dalam pembelian tiket, kemudian dilanjutkan dengan pengunjung yang berada dibelakangnya. Namun karena disini terdapat tiga tiket dengan judul film yang sama maka tidak selalu pengunjung yang berada dibarisan setelah pembeli tiket akan mendapatkan tiket selanjutnya. Karena yang mendapatkan tiket selanjutnya bisa saja dari antrian sebelahnya. Apalagi disini juga terdapat sistem pembelian tiket secara online yang otomatis pembelian secara online ini akan didahulukan dengan kata lain ini berarti terdapat penyisipan dalam antrian. Disini dapat disimpulkan bahwa sistem mengantri dibioskop kurang efektif karena membuang waktu untuk mengantri dan tidak selalu semua pengunjung yang mengantri akan kebagian tiket.
Demikian Deskripsi dari kelompok kami, semoga dapat diterima dan bermanfaat . . .

DESCRIPTION MOVIE TICKET QUEUE

This time our group will describe our group's study, entitled "MOVIE TICKET QUEUE in XXI" in Yogyakarta. Service purchase tickets at the cinema here using your service comes to queue.
Here is normally opened three counters to queue up with the same title of the film. Visitors who come early will memempati leading position in the purchase of tickets, followed by visitors who stands behind it. However, because here there are three tickets with the same title of the film it is not always visitors who are dibarisan after ticket buyers will get the next ticket. Because who get tickets could have been further from the next queue. Moreover, here also there is an online ticket purchasing system that automatically purchase online this will take precedence in other words this means there is insertion in the queue. Here it can be concluded that the queuing system is less effective theaters for wasting time to wait in line and not always all the visitors who will miss the ticket queue.
Thus description of our group, may be acceptable and beneficial. . .